mineral terbentuk secara alamiah dari elemen anorganik, memiliki struktur kimia, mengkristal, padat, mempunyai struktur dalam tertentu dan memiliki sifat fisik. Bisa terdiri dari satu elemen saja. Komposisinya dapat terdiri dari hanya satu elemen seperti emas (Au), tembaga(Cu), intan (C) dan belerang (S). karakteristik mineral (Warna, Kekerasan, Bidang belahan, Kilauan, Bentuk Kristal, Berat jenis,Bau )

komposisi mineral dalam kerak bumi:

  • 8 mineral besar yaitu oksigen, silikon, almunium, besi, calsium, sodium, pottasium dan magnesium
  • ¾ unsur pembentuk bumi adalah oksigen dan silikon, sehingga 95% volume kerak bumi terdiri dari kelompok silikat
  • 3000 mineral telah diketahui

 

Batuan terbentuk dari dua mineral atau lebih, Berdasarkan kejadiannya batuan dibagi menjadi 3 kelompok utama:

Batuan Sediment

Batuan Sediment adalah batuan yang erat sekali proses pembentukannya dengan proses pengendapan material sediment klastik dan non klastik yang terdiri dari material organic dan akibat proses kimiawi (evaporasi), yang diikuti oleh kompaksi dari partikel material sediment tersebut serta sementasi yang berlangsung pada bersamaan dengan terjadinya proses diagenesa. dan material sediment . Batuan Sediment terbentuk dekat dengan permukaan bumi. Mineral pembentuk kwarsa, kalsit, amfibol, lempung, gypsum dan feldspar

Batuan Metamorf

Batuan Metamorf adalah merupakan batuan ubahan atau malihan, yakni batuan yang mengalami perubahan menjadi

batuan metamorf akibat mengalami perubahan tekanan dan temperature yang tinggi. ( temperature dan tekanan yang terjadi lebih tinggi dari temperature dan pressure di permukaan bumi). Perubahan temperature dan tekanan yang tinggi inilah yang menyebabkan terubahnya mineral-mineral asli penyusun batuan menjadi mineral-mineral yang lain. Mineral pembentuk kwarsa, feldspar, amfibol, piroksen, mika, dan chlorit

Batuan Beku

Batuan Beku adalah batuan yang terbentuk akibat proses pendinginan atau pembekuan dari magma, yang terjadi melalui dua macam cara yakni yang pertama melalu cara plutonik yaitu sebagai akibat proses menerobosnya magma ( intrusi magmatik) naik ke atas menuju permukaan bumi melalui rekahan-rekahan dan batuan terbentuk secara mengkristal dengan perlahan seiring dengan menurunnya temperatur dari magma, dan yang kedua melalui cara vulkanik yaitu melalui letusan gunung api dimana magma mencapai permukaan sebagai lava atau melalui fragment-fragment yang dimuntahkan gunung api. Dapat terbentuk dibawah  permukaan bumi ( intrusive) atau diatas permukaan bumi (extrusive) .Mineral pembentuk feldspar, mika, amfibol, piroksen, olivin dan kwarsa.